PERKAJU Kelas X SMA Vianney

Pada 24-25 April 2025, SMA Vianney melaksanakan kegiatan PERKAJU (Perkemahan Kamis–Jumat) yang diikuti oleh seluruh siswa kelas X. Kegiatan ini dilaksanakan di Eco Pinus Park, sebuah kawasan alam terbuka yang sejuk dan asri. Para siswa diminta sudah hadir di sekolah pada pukul 06.45 pagi untuk persiapan keberangkatan, lalu berangkat menggunakan truk tronton dan tiba di lokasi sekitar pukul 09.30. Setibanya di Eco Pinus Park, kegiatan diawali dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Bapak Apul Tumanggor selaku Kepala SMA Vianney. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan perkaju bertujuan untuk melatih kemandirian, membangun kerja sama, menumbuhkan kedisiplinan, serta menanamkan kecintaan terhadap alam di kalangan siswa. Seluruh kegiatan berlangsung dengan penuh semangat dan antusiasme, dipandu oleh para guru pendamping dan pembina pramuka.

Setelah upacara pembukaan selesai dilaksanakan, seluruh sanggar atau regu peserta diharapkan sudah bersiap untuk mengikuti berbagai perlombaan yang telah disiapkan oleh panitia. Beragam lomba yang diadakan antara lain lomba yel-yel, lomba sandi morse, lomba pioneering, lomba baris-berbaris, dan lomba bendera semaphore. Setiap lomba dirancang untuk mengasah berbagai keterampilan penting, seperti kreativitas, kekompakan, ketelitian, ketangguhan fisik, serta kemampuan komunikasi antarteman satu regu. Dengan mengikuti lomba-lomba tersebut, siswa tidak hanya dituntut untuk menunjukkan kemampuan individu, tetapi juga untuk mengembangkan kerja sama tim yang solid dan semangat sportivitas. Selain itu, kegiatan ini menjadi sarana bagi siswa untuk mengasah jiwa kepemimpinan, membangun rasa percaya diri, serta mempererat hubungan antaranggota regu. Suasana kompetisi yang sehat diharapkan mampu menumbuhkan rasa tanggung jawab, memperkuat mental, dan menanamkan nilai-nilai kejujuran dalam diri setiap peserta.

Setelah seluruh rangkaian lomba selesai dilaksanakan, setiap siswa diberi waktu untuk beristirahat sejenak dan memasak makan malam secara mandiri bersama anggota regu mereka. Aktivitas memasak ini menjadi momen penting untuk melatih kemandirian, kerja sama, serta kreativitas siswa dalam mengelola peralatan sederhana di alam terbuka. Seusai makan malam, para siswa bersiap-siap untuk mengikuti acara spesial yang telah dinantikan, yaitu pentas seni. Setiap regu diberi kesempatan untuk menampilkan pertunjukan yang telah mereka persiapkan sebelumnya, rata-rata yang mereka tampilkan yaitu nyanyian yang disertai alat musik seperti gitar dan kajoon. Pentas seni ini dilaksanakan pada malam hari di area perkemahan, dikelilingi oleh gemerlap lampu dan suasana alam yang menambah kehangatan acara. Selama pertunjukan berlangsung, baik siswa maupun bapak-ibu guru pembina tampak menikmati setiap penampilan dengan penuh antusias dan tawa, menciptakan suasana yang sangat ceria dan akrab. Pentas seni menjadi puncak kebersamaan yang mempererat hubungan antarwarga sekolah, sekaligus membuktikan bahwa melalui kreativitas dan semangat, setiap siswa dapat tampil percaya diri dan menghibur satu sama lain.

Kegiatan perkemahan ini memiliki banyak manfaat yang sangat berharga bagi perkembangan diri siswa. Selain menjadi sarana untuk bergembira dan mempererat hubungan sosial, perkemahan juga melatih siswa untuk mengembangkan cara hidup sederhana di alam terbuka. Melalui pengalaman memasak, dan menjaga kebersihan lingkungan, siswa belajar untuk lebih mandiri, tangguh, serta menghargai alam. Selain itu, kegiatan ini menumbuhkan rasa saling peduli dan saling menghargai usaha teman satu regu, mengingat keberhasilan setiap tugas sangat bergantung pada kerja sama dan kekompakan tim. Siswa juga belajar mengelola emosi, mengasah keterampilan berkomunikasi, dan menyelesaikan masalah bersama dalam berbagai tantangan yang mereka hadapi di lapangan. Nilai-nilai seperti kejujuran, kedisiplinan, rasa tanggung jawab, dan semangat pantang menyerah tertanam melalui setiap aktivitas yang dijalani. Dengan begitu, perkemahan bukan hanya menjadi momen menyenangkan, tetapi juga menjadi sarana pembentukan karakter yang kuat dan positif bagi seluruh peserta.

Secara keseluruhan, kegiatan perkaju yang diselenggarakan oleh SMA Vianney di Eco Pinus Park berjalan dengan sukses dan memberikan pengalaman yang sangat berarti bagi seluruh siswa kelas X. Melalui berbagai aktivitas yang menyenangkan dan menantang, siswa tidak hanya belajar untuk hidup mandiri di alam terbuka, tetapi juga mengembangkan keterampilan sosial, kerja sama tim, serta menumbuhkan sikap peduli dan menghargai usaha orang lain. Kegiatan ini menjadi sarana efektif untuk membentuk karakter yang disiplin, tangguh, dan bertanggung jawab, sekaligus mempererat hubungan antara siswa dan guru. Diharapkan nilai-nilai positif yang diperoleh selama perkemahan ini dapat terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.

(Oleh: Cathrine Kurniawan, X-2 dan Randy Sulistio, X-2)

Scroll to Top